Ibert

Kamis, 20 Oktober 2016

Tugas Inderaja Kelautan_materi hambatan atmosfer mengenai penginderaan jauh



TUGAS
INDERAJA KELAUTAN

BERTI S.RIMBAEL
201464007


PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN
FAKULTAS PERIKANAN & ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS PATTIMURA
AMBON
2016
ATMOSFER.
Atmosfer bersifat selektif terhadap panjang gelombang, sehingga hanya
sebagian kecil saja tenaga elektromagnetik yang dapat mencapai permukaan
bumi dan dimanfaatkan untuk penginderaan jauh. Bagian spektrum
elektromagnetik yang mampu melalui atmosfer dan dapat mencapai
permukaan bumi disebut “jendela atmosfer”. Jendela atmosfer yang paling
dulu dikenal orang dan paling banyak digunakan dalam penginderaan jauh
hingga sekarang ialah spektrum tampak yang dibatasi oleh gelombang 0,4
μm hingga 0,7 μm . Tenaga elektromagnetik dalam jendela atmosfer tidak dapat mencapai
permukaan bumi secara utuh, karena sebagian dari padanya mengalami
hambatan oleh atmosfer. Hambatan ini terutama disebabkan oleh butir-butir
yang ada di atmosfer seperti debu, uap air dan gas. Proses penghambatannya
terjadi dalam bentuk serapan, pantulan dan hamburan.

Jendela atmosfer lain yang lebih besar yaitu spectrum gelombang mikro , yakni dari panjang gelombang 0,1 centimeter. Spectrum inilah yang digunakan dalam pengindraan jauh dengan system radar.





Atmospheric Windows
*       Hambatan terjadi karena adanya butir- butir yang ada di atmosfir (debu,
uap air, dan gas. (Pada  Gambar di atas.)
Hambatan Atmosfer
Proses Hamburan terjadi dalam  bentuk :
Ø  Hamburan (Scattering)
Ø  Serapan      (Absorption)
Ø  Pantulan     (Replection)
Hamburan → Penyebaran arah radiasi oleh partikel di atmosfer
JENIS HAMBURAN
Hamburan Rayleigh
Hamburan Rayleigh merupakan salah satu penyebab utama adanya kabut tipis pada citra. Selain itu ada juga hamburan mie terjadi apabila garis tengah partikel atmosfer sama dengan panjang gelombang tenaga yang didera.
·  Terjadi bila tenaga elektromagnetik berinteraksi
   dg partikel yg diamternya lbh kecil dari panjang
   gel (λ) yg mengenainya.
·  λ pendek cederung dihamburkn lbh kuat
·  Langit berwarna biru karena hamburan Rayleigh.
Mengapa pada sore hari langit orange & merah?
·         Menjadi Penyebab adanya kabut tipis pada citra
·         Secara visual mengurangi kejelasan/kontras pada citra
·         Pada foto warna, kabut tampak kelabu kebiruan

HAMBURAN MIE
Terjadi jk diameter partikel di atmosfir sama dg λ
    yang mengenai/berinteraksi
Penyebab: uap air dan debu
Mempengaruhi λ yg lebih panjang drpd rayleigh
Hamburan ini terjadi pd sebagian besar atmosfir
Besar sekali pengaruhnya saat cuaca agak gelap.

HAMBURAN NON SELEKTIF
§  Terjadi ketika Diameter  lebih besar dari λ yg
Mengenainya
§ λ berkisar 5 – 10 μm
§ Disebut tidak selektif krn menghamburkan semua
  spektrum fotografi
§ Partikel tsb misal: air hujan
§ Pd citra tampak sebagai kabut dan awan tampak Putih.
SERAPAN
Merupakan kebalikan dari hamburan yang menyebabakan kehilanga efektif tenaga ke pembentuk atmosfer.
·         Serapan menyebabkan kehilangan efektif tenaga
·         Penyerap utama: uap air, karbon dioksida, dan
·         ozon
·         Benda yang memiliki serapan tinggi, maka
·         pantulannya kecil
·         Benda yang pantulannya kecil tergambar lebih
·         gelap
·         Air merupakan objek dengan daya serap tinggi,
·         sehingga air tampak lebih gelap drpd benda lain.

Interaksi Tenaga dengan Objek

Pengenalan objek biasanya dilakukan dengan menyelidiki karakteristik spectral objek yang tergambar pada citra. Objek yang banyak memantulkan/memancarkan tenaga akan tampak cerah pada citra, sedangkan objek yang pantulannya/pancarannya sedikit maka akan tampak gelap. Namun kadang ada objek yang berlainan tetapi mempunyai karakteristik spectral yang sama atau serupa sehingga menyulitkan penbedaannya pada citra. Hal ini dapat diatasi dengan menyelidiki karakteristik lain selain karakteristik spectral, misalnya bentuk, ukuran, dan pola.



  • interaksi tenaga dengan objek. (tampak pada gambar di atas)




  •  Hubungan timbal balik antara 3
jenis interaksi. (tampak pada gambar di atas)

 Dengan menerapkan asas kekekalan
energi
 EI= ER (λ) + EA (λ) + ET (λ)
EI =tenaga yg mengenai benda
ER =tenaga yg dipantulkan
EA =tenaga yang diserap
ET =tenaga yg ditransmisikan
SENSOR
Tenaga yang dating dari objek dipermukaan bumi diterima dan direkam oleh sensor. Tiap sensor memiliki kepekaan tersendiri terhadap bagian spectrum elektromagnetik. Kemampuan sensor untuk menyajikan gambaran objek terkecil disebut resolusi spasial. Semakin kecil objek yang dapat direkam olehnya, semakin baik kualitas sensornya.
Berdasarkan atas proses perekamannya sensor dibagi dua :
Ø  Sensor fotografik
Sensor fotografik proses perekamannya berlangsung dengan cara kimiawi. Tenaga elektromagnetik diterima dan irekam pada lapisan emulsi film yang bila diproses akan menghasilkan foto. Dalam proses ini film berguna sebagai penerima tenaga sekaligus sebagai alat perekamnya.
Ø  Sensor elektronik
Sensor elektronik menggunakan tenaga elektrik. Alat penerima dan perekamnya barupa pita magnetic atau detector lainnya, bukan film. Sinyal elektrik yang direkam pada pita magnetic  ini kemudian dapat diproses menjadi data visual maupun data digital yang siap dikomputerkan. Pemrosesannya menjadi citra dapat dilakukan dengan dua cara, yakni dengan memotret data yang direkam oleh pita magnetic yang telah iwujudkan secara visual pada sejenis layar televisi, atau dengan menggunakan film perekam khusus. Hsil akhirnya disebut citra penginderaan jauh atau citra.

Bagian / komponen sensor
 Fotografi → Kamera
 Non Fotografi
+ Scanner (penyiam)
+ Radiometer
+ Thermograf
+ Radar





Proses Scanning




  
     
Pengaruh Atmosfer
Pengaruh atmosfer merupakan fungsi panjanggelombang, sehingga bersifat selektif terhadap panjang gelombang. Hanya sebagian kecil saja tenaga elektromagnetik yang dapat mencapai permukaan bumi dan dimanfaatkan untuk penginderaan jauh. Pancaran Sinar matahari melalui atmosfer akanmengalami hambatan. Proses penghambatannya terjadi dalam bentukserapan, pantulan dan hamburan.
Elemen atmosfer yang menyebabkan hambatan
tenaga elektromagentik adalah:
a.      Molekul Atmosfer (berukuran lebih kecil dari panjang gelombang).
           Contoh: Karbon dioksida, ozon, gas nitrogen, dan molekul lain
      b.  Aerosol (berukuran lebih besar dari panjang gelombang).
           Contoh: butiran air seperti kabut, asap, debu partikel lain dengan ukuran lebih besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MATERI KULIAH KE - 6

BAB 6 PENAJAMAN CITRA DAN PEMFILTERAN SPASIAL      Penajaman citra (image enhancement) meliputi semua operasi yang menghasilkan citra...